3.30.2011

MF Ladies : Era Baru futsal manajemen

Dari sekedar iseng jadi hobi kemudian jadi rutinitas. itulah mungkin yang dialami sebagian besar makhluk-makhluk hidup yang terdaftar sebagai mahasiswi Manajemen UPI 2008 ketika bermain futsal. mereka ini sendiri pasti tidak pernah menyangka jika pada awalnya niat iseng bermain futsal (mungkin hanya ikut-ikutan saja semata karena booming futsal yang melanda manajemen 08 belakangan ini.Red) ternyata menjadi sebuah aktivitas terbaru yang asyik untuk dilakukan.

Sekitar 3 minggu yang lalu, ketika para ladies ini mengutarakan niatnya untuk juga ikut merasakan bagaimana serunya bermain futsal, tidak sedikit para mahasiswa yang sangat bersemangat dan menaruh perhatian pada hal ini. Agus Nugraha yang selama ini dikenal sebagai jurkam futsal manajemen langsung ditunjuk sebagai pelatih bagi mereka. (mengenai penunjukan ini belum bisa dikonfirmasi apa memang ditunjuk atau  mbah agus sendiri yang mengajukan diri, kita tebak-tebak aja, hehehe).

Akhirnya lewat serangkaian periode politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan di UPI dan mengacuhkan kontroversi bayar parkir atau tidak yang melelahkan, terjadi juga aksi perdana peuyempuan-peuyempuan ini di atas lapangan futsal pada kamis 3 minggu yang lalu.

Bermodalkan semangat dan rasa ingin tahu sehebat bocah-bocah Playgroup, mereka meski kaku, tertatih-tatih dan berlumuran keringat mulai menendang-nendang bola futsal yang terlihat sudah lama menantikan momen seperti ini. hal yang luar biasa kemudian terjadi meskipun pelatihan dan pemanasan yang dipimpin oleh Mbah Agus hanya berlangsung tidak dari 1 jam tetapi cewe-cewe tangguh ini begitu bersemangat saat latih tanding mulai dilakukan. hal ini terlihat dari teriakan-teriakan mereka yang begitu membahana memenuhi semua koridor area Sampoerna Futsal tempat latihan ini dilaksanakan, walaupun suara paling keras sebenarnya muncul dari para kapiten-kapiten yang begitu senangnya menyaksikan pertandingan sampai lupa mengamankan dompetnya di keriuhan atmosfer latihan.



Hasil pertandingan kemudian melahirkan juara . terdiri dari 2 tim yaitu MOCI (Modal Cinta pimpinan nyonya Vera dan Elsa) dan DoBall (yang sempat tidak diakui karena salah nama diorganisir oleh Kucha dan kawan-kawan) MF ladies berhasil memberikan sebuah tontonan yang agak sedikit masih kurang dari segi kualitas permainan tapi tidak diragukan dan tidak bisa ditolak sangat menghipnotis para penonton dari sisi hiburan hingga membuat banyak yang kemudian rela bolos kuliah asal bisa sekedar nonton lagi di belakang gawang.

Well, MF ladies sampai tulisan ini dicopy paste dari sumber yang nguncen di Gunung Batur telah berlangsung sampai 3 pertandingan. banyak cerita baik suka maupun duka yang telah tertoreskan di dada dan pikiran kawula muda Manajemen 2008. ikrar setia telah diteriakan oleh kanjeng mami manajemen sekalian untuk terus senantiasa berada di jalur yang lurus dalam memperjuangkan berlangsungnya MF ladies ini. aksi nyata sudah bisa dilihat dengan resminya pertandingan mereka ke kalender kompetisi MFL sebagai sisipan pertandingan.

Akhir kata MFLnews mengajak insan MFL semua untuk semakin bersemangat dalam berkompetisi di MFL. sebab tidak bisa dipungkiri jika kehadiran mereka mempu memberikan stimulus dan motivasi dalam permainan tim-tim MFL (minimal sudah dirasakan oleh MFLnews sendiri ;-p). kalau para srikandi ini bisa konsisten dalam bermain futsal seperti ini, maka kita para superman juga harus tidak mau kalah. dan sepertinya tulisan saya ini sudah kepanjangan jadi saya cukupkan sampai disini untuk mengefektifkan waktu dan halaman yang disediakan. mohon maaf atas semua kesalahan dan kekhilafan. terima kasih untuk perhatian semuanya.

Bagi yang mau bertanya silahkan acungkan mousenya!!! (Dmt)

 
Design by Free Wordpress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Templates